Ahok: Pasar Tradisional Jadi PKL Ketika Ada Pasar Modern, ini Tidak Adil


Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pagi ini meresmikan Kantor Pusat PD Pasar Jaya. Ahok mengatakan, PD Pasar Jaya saat ini sesuai dengan harapan dirinya dan mantan Gubernur DKI Joko Widodo.

Ahok tiba di Kantor Pusat PD Pasar Jaya, Jl Cikini Raya nomor 90, Menteng, Jakarta Pusat, sekitar pukul 08.10 WIB, Rabu (24/8/2016). Ahok disambut langsung oleh Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasruddin.

Dalam sambutannya, Ahok mengaku senang. PD Pasar Jaya saat ini sesuai dengan yang diharapkan dirinya dan mantan Gubernur DKI yang kini jadi Presiden RI, Joko Widodo.

"Saya sangat senang pagi ini. Karena direksi yang kami ganti begitu cepat bisa memahami apa yang Pak Jokowi dan saya inginkan sebetulnya. Kami teriak terus, kami sampaikan pasar ini inkubator. Kami ini pedagang, Pak Jokowi pedagang, saya juga pedagang. Kami sampaikan kenapa rakyat kita kalah dengan pasar modern? Logikanya enggak kalah. Lalu kenapa kalah? Karena pasar tradisional jadi PKL ketika ada pasar modern. Ini tidak adil," kata Ahok.

Sementara Dirut Pasar Jaya Arief dalam sambutannya berharap dengan perpindahan kantor ini, diharapkan kinerja akan jauh lebih baik.

"Kami berpikir dengan hijrahnya dari kantror lama ke kantor baru, kami punya slogan yakni 'Bersih', bersih secara fisik dan bersih secara mental. Karena kita harus memperbaiki citra kita. Yang sudah baik kita perbaiki lagi. Mari kita ciptakan budaya kerja yang baru," kata Arief.

Arief juga menegaskan, PD Pasar Jaya adalah lembaga yang siap untuk bersaing di era kompetisi ini, termasuk dengan negara-negara lain. Pasar Jaya juga memiliki keunggulan dari pasar modern, yakni masih diberlakukannya sistem tawar menawar.

"Pasar Jaya adalah pasar yang bisa mengikuti era kompetisi. Jangan sampai pedagang berkeluh kesah karena sepi. Kita harus bersinegergi dengan seluruh elemen pasar, mulai pedagang, hingga organisasinya. Kami yakin pasar tradisional tetap menerapkan transaksi yang tidak ada di Pasar modern, yakni tawar menawar," kata Arief.

"Kami sangat berharap perpindahan ini jadi perpindahan bukan fisik kami saja, tapi mental kami juga," tambahnya.

Sumber : http://news.detik.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Ahok: Pasar Tradisional Jadi PKL Ketika Ada Pasar Modern, ini Tidak Adil"

Post a Comment

Sumber Lain