JAKARTA - Bakal calon Gubernur DKI
Jakarta Yusril Ihza Mahendra menanggapi pernyataan beberapa kalangan
yang menyebutnya turun gunung ketika ingin mengikuti Pilgub DKI 2017
mendatang.
Yusril mengatakan, ada masalah serius yang tidak bisa dibiarkan, sehingga memilih untuk ikut dalam pesta rakyat lima tahun sekali di DKI Jakarta itu. "Ada masalah serius di Jakarta yang enggak bisa dibiarkan, makanya saya turun dan maju pencalonan di Jakarta," kata Yusril saat dihubungi Sindonews, Sabtu (23/7/2016).
Pakar hukum tata negara itu mengaku jika tidak ada masalah serius, dirinya pun enggan maju sebagai gubernur. "Kalau tidak ada yang saya anggap sebagai masalah serius untuk perkembangan bangsa dan negara ke depan, saya tidak akan maju untuk Pilgub DKI. Selama ini kan ditawari jadi menteri saja enggak mau, apalagi jadi gubernur," tukasnya.
Untuk diketahui Yusril belakang ini pun lebih banyak menangani permasalahan hukum seperti penggusuran di Kampung Pulo, Kawasan Luar Batang, Bidara Cina, dan lainnya.
Yusril mengatakan, ada masalah serius yang tidak bisa dibiarkan, sehingga memilih untuk ikut dalam pesta rakyat lima tahun sekali di DKI Jakarta itu. "Ada masalah serius di Jakarta yang enggak bisa dibiarkan, makanya saya turun dan maju pencalonan di Jakarta," kata Yusril saat dihubungi Sindonews, Sabtu (23/7/2016).
Pakar hukum tata negara itu mengaku jika tidak ada masalah serius, dirinya pun enggan maju sebagai gubernur. "Kalau tidak ada yang saya anggap sebagai masalah serius untuk perkembangan bangsa dan negara ke depan, saya tidak akan maju untuk Pilgub DKI. Selama ini kan ditawari jadi menteri saja enggak mau, apalagi jadi gubernur," tukasnya.
Untuk diketahui Yusril belakang ini pun lebih banyak menangani permasalahan hukum seperti penggusuran di Kampung Pulo, Kawasan Luar Batang, Bidara Cina, dan lainnya.
Sumber : http://metro.sindonews.com
0 Response to "Ada Masalah Serius di Jakarta, Jadi Alasan Yusril untuk Nyagub"
Post a Comment