Kata Pak Anis Baswedan, Pelajar Jogja Paling Jujur Se-Indonesia Saat Mengerjakan UN!


JAKARTA- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengumumkan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai provinsi dengan pelajar paling jujur se-Indonesia, berkat raihan Indeks Integritas Ujian Nasional (IIUN) tertinggi secara nasional dalam UN tingkat SMA dan sederajat 2016.

IIUN diukur untuk sekolah-sekolah yang masih mengadakan UN dengan kertas dan pensil (UNKP).
Sementara sekolah yang telah menjalankan UN berbasis komputer (UNBK), tidak diukur IIUN-nya karena dianggap sulit melakukan kecurangan.

Tahun lalu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan juga menobatkan Yogyakarta sebagai tempat pelaksanaan UN SMA paling berintegritas.

Sementara itu, meski tak 'sejujur' Yogyakarta, Provinsi DKI Jakarta meraih hasil IIUN tak jelek-jelek amat dengan masuk lima besar tingkat kejujuran tertinggi nasional.

Untuk Jurusan IPS, tahun ini Yogyakarta meraih skor IIUN tertinggi, yakni 78,21, diikuti Bangka Belitung (76,82), DKI Jakarta (76,02), Bengkulu (74,69), dan Kepulauan Riau (73,48).

Sementara untuk Jurusan IPA, Yogyakarta tetap tertinggi dengan skor IIUN 78,36, diikuti Bangka Belitung (76,69), Banten (73,39), Kalimantan Timur (73,23), serta DKI Jakarta di peringkat lima (73,18).

"Provinsi-provinsi dengan sekolah yang memiliki IIUN tinggi, tahun ini, terus mempertahankan kejujuran dalam pelaksanaan UN SMA," ujar Anies di Gedung Kemendikbud, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2016).

Di sisi lain, Anies menambahkan, beberapa provinsi mengalami penurunan nilai UN dibandingkan tahun sebelumnya, antara lain karena beralih ke UNBK yang menyulitkan siswa berbuat curang.

Pada pelaksanaan UN SMA dan sederajat tahun ini, sebanyak 19.952 sekolah menjalani UN, dimana 1.297 di antaranya berbasis komputer (UNBK) dan selebihnya masih menggunakan kertas dan pensil (UNKP).
Indeks Integritas UN SMA rata-rata dihimpun dari sekolah yang masih berbasis UNKP.

Hasil UN SMA dan sederajat 2016 sendiri telah diumumkan pada Sabtu (7/5/2016) lalu. Nilai hasil UN diolah dari 1.708.367 siswa SMA, 1.276.245 siswa SMK, 1.435 siswa SMALB, dan 258.921 peserta Paket C.

Seperti telah dijelaskan, capaian rata-rata nilai UN SMA 2016 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2015, antara lain karena siswa makin jujur dan makin banyak sekolah yang beralih ke UNBK.
Rata-rata nilai UN SMA 2015 adalah 61,93, sementara rata-rata nilai UN SMA 2016 adalah 55,3, atau terjadi penurunan 6,9 poin.


Sumber: http://www.tribunnews.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Kata Pak Anis Baswedan, Pelajar Jogja Paling Jujur Se-Indonesia Saat Mengerjakan UN!"

Post a Comment

Sumber Lain