Jakarta - Google tidak menjelaskan secara gamblang mengapa mereka tidak menampilkan Palestina sebagai sebuah negara di Google Maps. Beberapa pihak pun coba menebak alasan kebijakan Google yang menuai kontroversi luas tersebut.
"Ini karena Palestina diterima di Majelis Umum PBB sebagai negara observer namun bukan negara anggota di mana mereka bisa berpartisipasi di resolusi Dewan Keamanan PBB. Yang berarti mereka bukan negara full governing," sebut seorang blogger politik, Adel Helal, di website tanya jawab populer Quora.
"Saya pikir Google mengambil informasi dari data resmi tentang negara-negara, yang bergantung pada berbagai dokumen dan kesepakatan," tulis Mahmoed Ibrahim yang mengaku penulis dari Palestina.
"Namun representasi Palestina di organisasi universal sampai sekarang lemah karena pendudukan Israel dan kontrol mereka pada banyak tanah Palestina, dengan persetujuan dari kekuatan-kekuatan dunia," tambah dia.
Yang lain juga menilai sampai ada kesepakatan tercapai antara Israel dan Palestina tentang berdirinya dua negara masing-masing, maka Google belum akan mengakui Palestina. Ada juga yang menganggap Google memang sengaja memihak Israel.
Google sendiri terkesan irit bicara soal tidak dicantumkannya Palestina sebagai negara di Google Maps. Mereka hanya mengatakan sejak awal, tidak ada label Palestina di Google Maps.
Sumber : http://www.detik.com
0 Response to "Menebak Alasan Google Maps Abaikan Palestina"
Post a Comment