Gerindra Ikhlas Bila Sandiaga Gagal Diusung, Asal Bukan Ahok yang Dipilih


Jakarta - Sandiaga Uno baru saja ditunjuk Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi kandidat calon gubernur DKI dari partainya. Namun kemungkinan batal mengusung Sandiaga sudah membayang lantaran kursi Gerindra tak mencukupi batas minimal. Tak masalah, asal bukan Ahok saja yang diusung Gerindra.

"Bagi kami, kemungkinan tak mengusung Sandi (panggilan akrab Sandiaga) bisa juga terjadi. Tapi bagi kami target utamanya Gubernur Jakarta bukan Ahok," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa, kepada detikcom, Sabtu (30/7/2016).

Gerindra akan menawarkan Sandiaga ke partai-partai lain supaya mendapat mitra koalisi untuk memenuhi syarat minimal jumlah kursi DPRD DKI guna mencalonkan di Pilgub DKI 2017. Syarat minimalnya adalah 22 kursi, sementara Gerindra hanya punya 15 kursi di DPRD DKI.

"Kalau tidak ada yang mau bergandengan dengan Sandiaga Uno, karena kursi kami kurang di DPRD DKI, kami mengikhlaskan untuk tidak mencalonkan Sandiaga Uno bila tidak ada wakil dari partai lain yang mendukung. Kami akan mendukung siapapun, asal bukan Ahok," kata Desmond.

Tekad kuat Gerindra untuk mengalahkan Ahok punya latar belakang tersendiri. Ahok dinilai sebagai kader Gerindra yang melanggar sumpah, yakni melakukan korupsi. Gerindra yakin Ahok korupsi dalam perkara pembelian lahan Sumber Waras, meski seperti diketahui KPK menyatakan tak ada kerugian negara dalam perkara itu.

"Dulu Pak Prabowo bilang tak ingin apa-apa dari Ahok kecuali satu, Ahok jangan korupsi. Dalam kasus Sumber Waras, kami yakin Ahok korupsi. Artinya, Ahok melanggar sumpah. Maka Gerindra perang terbuka terhadap Ahok," ujar Desmond.

Ditambah lagi, ada pengalaman yang tak ingin terulang yakni menarik orang eksternal seperti Ahok sebelum masuk ke Gerindra. Kemudian setelah dibesarkan dari Gerindra, Ahok keluar dari partai. "Sudah kita modalin habis-habisan," kata Desmond. Ini juga yang membuat Gerindra memilih Sandiaga sebagai kandidat cagubnya, bukan tokoh lain yang dipilih.

Namun demikian, bukan berarti Gerindra menyerah sebelum menyukseskan Sandiaga. Dia optimis elektabilitas Sandiaga bisa meroket. Desmond menjelaskan pihaknya bakal mencari calon wakil gubernur untuk mendampingi Sandiaga. Gerindra akan menawarkan Sandiaga ke berbagai partai politik.

"Kita akan menjajakan Sandiaga dengan lebih serius ke partai-partai lain," kata Desmond.

Soal siapa cawagub yang cocok, Sandiaga akan berkonsultasi langsung dengan Prabowo Subianto. Bila saja ada tokoh lain yang punya tingkat keterpilihan lebih baik dari Sandiaga, maka Gerindra akan mendukung tokoh itu menjadi calon gubernur dan Sandiaga ditempatkan sebagai calon wakil gubernur.

"Kita juga tahu diri karena secara treshold kami tidak cukup. Kesadaran itulah yang membuat kami, yah Sandi harapan kami jadi gubernur, calon partai lain menjadi wakilnya. Tapi kalau ada tokoh lain yang elektabilitasnya lebih baik daripada Sandi, maka kita tidak menutup kemungkinan akan mendorong Sandi menjadi wakil orang yang lebih baik daripada Sandi," tutur Desmond.

Waktu berjalan cepat, kata Desmond. Pasangan yang pasti didukung Gerindra bakal diumumkan kira-kira pada akhir Agustus. Soalnya diprediksi, polarisasi parpol di Pilgub DKI 2017 bakal sudah mantap pada September nanti.

"Siapapun nanti, kesimpulannya yang lawan Ahok maka akan kita dukung," tandas Desmond.

Sumber : http://news.detik.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Gerindra Ikhlas Bila Sandiaga Gagal Diusung, Asal Bukan Ahok yang Dipilih"

Post a Comment

Sumber Lain