DAVAO - Presiden terpilih Filipina; Rodrigo Duterte, bersumpah tidak akan pernah naik mobil kepresidenan Mercedes-Benz. Jika mengingkarinya, itu akan menjadi kutukan.
Sumpah itu dia sampaikan kepada para pekerja Pemerintah Kota Davao, di mana Duterte masih menjabat sebagai wali kota sebelum dia secara resmi dilantik sebagai Presiden Filipina.
Tiga hari sebelum dilantik sebagai Presiden Filipina, Duterte telah mengambil tiga keputusan tentang gaya hidup dan kebijakannya di lingkung kepresidenan.
Pertama, dia sangat menyesal karena tidak bisa lagi dekat dengan orang-orang lantaran masalah keamanan. Menurutnya, sebagai presiden dia tak bisa lepas dari kawalan Pasukan Pengamanan Presiden alias Paspampres.
Kedua, Duterte tidak akan pernah naik mobil kepresidenan Mercedez-Benz. Dia percaya jika melanggarnya akan menjadi kutukan.
Ketiga, dan yang paling penting baginya, adalah dia akan menindak keras koruptor. Duterte bertekad pemerintahannya bersih dari korupsi.
”Maafkan saya,” kata Duterte kepada pekerja Pemerintah Kota Davaoi yang hadir dalam upacara pagi hari Senin di balai kota. Itu menjadi upacara terakhir Duterte sebagai Wali Kota Davao.
”Anda tidak bisa pergi mendekati saya karena mereka (anggota Paspampres) akan menghentikan Anda. Mereka percaya Anda akan membunuh saya,” katanya disambut tawa para pegawai.
”Saya juga tidak bisa pergi dekat dengan Anda karena mereka akan menghentikan saya,” katanya lagi, seperti dikutip Inquirer, Selasa (28/6/2016). Soal ketatnya pengawalan itu, Duterte mengaku telah berdebat dengan Paspampres, yang oleh Filipina dikenal sebagai PSG (Presidential Security Group’s).
”Mereka memberitahu saya ke mana harus pergi. Kami terus berdebat,” katanya. Menurutnya, para anggota Paspampres hanya menjalankan tugasnya.
”Mereka mengatakan kepada saya bahwa jika saya terbunuh selama dalam pengawasan mereka, mereka akan bertanggung jawab,” ujar Duterte.
Duterte lantas menegaskan janjinya untuk tidak naik kendaraan kepresidenan yang digunakan pendahulunya.
”Saya tidak akan naik Mercedes-Benz," katanya. "Semua orang yang naik bisa diberhentikan atau dipenjara," katanya lagi.
Sumber: http://international.sindonews.com
0 Response to "Presiden Terpilih Filipina: Saya Tak Akan Naik Mercedes-Benz"
Post a Comment