Bom di Solo Terkait ISIS? Ka BIN: Sinyalemen Kita Seperti Itu


Jakarta - Aksi bom bunuh diri terjadi di Mapolresta Solo sehari jelang Lebaran Idul Fitri, Selasa (5/7) lalu. Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Sutiyoso menduga aksi bom bunuh diri yang dilakukan Nur Rohman itu terkait dengan ISIS.

"Sinyalemen kita seperti itu," kata Sutiyoso saat ditemui wartawan usai acara Halal bi Halal di Istana Negara, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (11/7/2016).

Sutiyoso mengatakan, saat ini ISIS sudah mengubah strateginya dengan melakukajn teror di negara lain. Pasalnya di Suriah dan Irak sendiri kelompok ISIS sudah mulai terpukul.

"Kan sudah saya katakan, bahwa ISIS sudah ubah strategi. Dia kalah di mana-mana, Suriah, Irak, terus mau menghancurkan musuh-musuhnya di negara asing," kata Sutiyoso.

Lalu, seperti apa potensi serangan ISIS di Indonesia?

"Potensinya tentu gede ya. Ada simpatisan ISIS banyak, mantan kombatan pulang dari Suriah banyak, radikal, mantan teroris yang sudah dilepas banyak karena sudah selesai masa tahanannya. Itu potensi yang harus kita awasi. Karena itu segera revisi UU terorisme. Itu memberikan peluang kepada aparat untuk bertindak cepat," jelas Sutiyoso.

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Bom di Solo Terkait ISIS? Ka BIN: Sinyalemen Kita Seperti Itu"

Post a Comment

Sumber Lain