Jessica Sakit Hati Karena Dinasihati Mirna Agar Putus dari Pacarnya


Jakarta - Jaksa penuntut umum pada Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat mendakwa Jessica dengan pasal pembunuhan berencana. Dijelaskan bahwa awal sakit hati Jessica kepada Mirna karena Mirna pernah menegur Jessica agar putus dari pacarnya.

"Sekira pertengahan 2015, Mirna mengetahui permasalahan dalam hubungan percintaan antara terdakwa dengan pacarnya sehingga Mirna menasehati terdakwa agar putus saja dengan pacarnya yang suka kasar dan pemakai narkoba, dengan menyatakan buat apa pacaran dengan orang yang tidak baik dan tidak modal," kata Jaksa Ardito Muwardi saat membacakan surat dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jl Bungur Besar Raya, Jakpus, Rabu (15/6/2016).

"Ucapan Mirna tersebut ternyata membuat terdakwa marah dan sakit hati sehingga terdakwa memutuskan komunikasi dengan Mirna," jelasnya.

Jessica kemudian putus dengan pacarnya dan mengalami beberapa peristiwa yang membuatnya harus berurusan dengan pihak Kepolisian Australia. Hal tersebut membuat Jessica semakin merasa sakit hati dengan Mirna.

"Membuat terdakwa semakin tersinggung dan sakit hati kepada Mirna, sehingga untuk membalas sakit hatinya tersebut, terdakwa merencanakan untuk menghilangkan nyawa Mirna," ujar Jaksa Ardito.

Dalam rangka mewujudkan niatnya untuk membunuh Mirna, pada 5 Desember 2015, Jessica mulai menghubungi Mirna kembali melalui Whatsapp (WA) saat ia dalam perjalanan dari Australia ke Indonesia. Saat itu pesannya tak dibalas Mirna.

Begitu tiba di Indonesia, Jessica coba kembali mengontak Mirna, dan dibalas. Sejak saat itu terjadi komunikasi antara Jessica dan Mirna hingga akhirnya digelar pertemuan di Restauran Olivier pada 6 Januari 2016.

Sumber : http://news.detik.com
AV

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Jessica Sakit Hati Karena Dinasihati Mirna Agar Putus dari Pacarnya"

Post a Comment

Sumber Lain