PDIP Tak Mau Lepas dari Jokowi


Jakarta - Presiden Joko Widodo menjadi tamu kehormatan di penutupan Rapimnas Golkar yang beragendakan deklarasi pencapresan. Kehadiran Jokowi itu diantar langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan jajarannya.

Saat itu, Kamis (28/7/2016) pukul 19.45 WIB, Ketum Golkar Setya Novanto bersama jajarannya serta Menko Kemaritiman Luhut Pandjaitan sudah bersiap di pintu masuk Istora Senayan. Yang turun dari mobil istana ternyata bukan hanya Jokowi, melainkan juga ada Megawati dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Ada pula Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto serta Menko PMK Puan Maharani dan Menkum HAM Yasonna Laoly yang merupakan kader PDIP ikut dalam rombongan. Setelah bersalaman dengan Novanto dan jajarannya, mereka pun masuk bersama-sama ke arena rapimnas.

Jokowi berjalan paling depan, diapit oleh Novanto dan Koordinator Bidang Polhukam Golkar Yorrys Raweyai. Megawati berjalan berdampingan dengan Puan di belakang Jokowi. Kemudian Yasonna, Luhut, dan Ahok mengikuti.

Di arena rapimnas, Jokowi duduk diapit Novanto dan Presiden ke-3 RI BJ Habibie yang juga Ketua Wanhor Golkar. Awalnya, Megawati duduk di deretan petinggi parpol, agak jauh dari kursi Jokowi. Tak lama kemudian, posisi duduk Mega dipindah ke sebelah Habibie. Novanto pun meminta maaf atas salah pengaturan kursi ini.

Usai acara, Megawati dan jajaran PDIP pun tidak meninggalkan Jokowi sendiri. Di saat Jokowi masih diwawancara wartawan, Megawati menunggu di pintu keluar. Setelah Jokowi selesai barulah keduanya masuk ke mobil yang sama dan meninggalkan arena rapimnas.

Ada cerita di balik kebersamaan Jokowi dan Mega sejak datang ke Rapimnas Golkar. Ahok menyebut awalnya dia menemui Jokowi di Istana Negara. Tahu bahwa Ahok hendak ke rumah Megawati, Jokowi pun menawarkan untuk mengantar.

"Kata dia (Jokowi), ya udah kita antar ke Bu Mega deh (kediaman Megawati di Jl Teuku Umar). Sampai di sana, enggak tahunya Bu Mega juga mau ke Golkar," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, umat (29/7/2016).

Mengetahui bahwa mereka memiliki tujuan yang sama untuk hadir di Rapimnas, Ahok kemudian mengusulkan agar mereka pergi bersama ke Rapimnas.

"Saya bilang ya sudahlah, Pak. Satu mobil saja, sekalian saja," kata Ahok.

Jokowi, yang merupakan kader PDIP, menerima piagam deklarasi pencapresan dari Golkar saat momen rapimnas ini. Di saat Golkar sudah tancap gas 'menjual' nama Jokowi ke mana-mana, PDIP pun menegaskan bahwa mereka terus mendampingi Jokowi.

Sumber : http://news.detik.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "PDIP Tak Mau Lepas dari Jokowi"

Post a Comment

Sumber Lain