Jakarta - Satgas Tinombala berhasil menembak mati pemimpin kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Santoso. Mendagri Tjahjo Kumolo meminta satgas menumpas habis para pengikut Santoso yang masih ada.
"Saya minta mudah-mudahan tim yang dibentuk segera tuntaskan sisa-sisa para pengikutnya," ungkap Tjahjo sebelum rapat anggaran dengan Komisi II di Gedung DPR, Senayan, Jakpus, Selasa (19/7/2016).
Kelompok teroris perlu ditumpas hingga akar-akarnya. Dengan demikian stabilitas di Palu dan Sulawesi Tenggara bisa segera pulih.
"Sehingga daerah bisa cepat proses pembangunan. Walaupun masih 2 atau 3 kelompok lagi," kata dia.
Tjahjo pun mengapresiasi kinerjaSatgas Tinombala. Ia sudah mendapat informasi bahwa salah satu jenazah hampir pasti adalah Santoso.
"Ini prestasi kepolisian dan TNI. Saya sudah diskusi dengan Kapolda Sulteng, menurut kapolda 90 persen identifikasi awal dan kesaksian itu benar Santoso. Kan lagi cek gigi dan sebagainya," terang Tjahjo.
Satgas Tinombala sendiri masih melaukan pengejaran terhadap 19 teroris lainnya yang berhasil kabur dalam penyergapan. Anggota TNI dan Polri masih melakukan pengejaran.
Dari baku tembak yang terjadi, Satgas berhasil menyita satu pucuk senjata api jenis M-16. Senjata tersebut adalah buatan pabrik dan bukan senjata rakitan.
Selain mengejar sisa pengikut Santoso, Tjahjo berharap agar tim juga ikut mengusut bagaimana kelompok teroris itu bisa mendapat senjata canggih. Sebab selama ini mereka diketahui bersembunyi di hutan.
"Berikutnya, harus dikejar bagaimana proses masuknya senjata, dari mana, apakah dari perbatasan Filipina, atau impor dari mana," tutup Tjahjo.
Sumber : http://news.detik.com
0 Response to "Mendagri Minta Satgas Tinombala Tumpas Habis Pengikut Santoso"
Post a Comment