Jakarta - Muncul tujuh tokoh Muslim yang menjadi penantang kandidat cagub DKI petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilgub DKI 2017. Bagaimana reaksi Ahok?
"Ah," ucap Ahok menggelengkan kepala tanda tak mau berkomentar soal hal itu, di Safari Ramadan dan Buka Puasa Bersama di dekat Masjid Hidayaturrahman, RT 001/04 Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (14/6/2016).
Tujuh tokoh Muslim penantang Ahok itu dimunculkan oleh Majelis Pelayanan Jakarta (MPJ) yang disebut sebagai kumpulan ulama di Jakarta. Sekretaris Badan Pekerja MPJ Iwel Sastra menyatakan MPJ bukan sedang mencari lawan Ahok, melainkan sedang melakukan edukasi politik, bahwa ada tokoh Muslim yang baik dan tidak korupsi. Iwel menyatakan tak masalah juga bila Ahok terpilih lagi menjadi Gubernur DKI.
Tujuh tokoh itu adalah Adhyaksa Dault, Nurdin Abdullah, Sandiaga Uno, Sjafrie Sjamsoeddin, Suyoto, Yusril Ihza Mahendra, dan Yusuf Mansur. Sejumlah partai menanggapi positif kemunculan tujuh tokoh muslim itu.
"Bukan menyambut hangat lagi, tapi sangat berterimakasih. Artinya para ulama ini mendukung Gerindra, buktinya ketiga nama yang didorong Gerindra masuk," ungkap Waketum Gerindra Arief Poyuono saat berbincang dengan detikcom, Minggu (12/6/2016) malam.
"Kan siapa saja boleh, Islam, non Islam kan boleh ya," tanggap Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di rumah Agung Laksono, Jl Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Minggu (12/6/2016) malam.
"Kami dari koalisi pendukung Ahok menyambut baik secara rasional kontestasi untuk Indonesia yang plural dan Jakarta yang juga plural," ucap politisi NasDem Jhonny Plate saat dihubungi Senin (13/6/2016).
Sumber : http://news.detik.com
0 Response to "Muncul Tujuh Tokoh Muslim Jadi Penantang, Ahok Geleng Kepala"
Post a Comment