Pekanbaru - Belasan mahasiswa dari KAHMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) Pekanbaru menggelar aksi demo terkait sampah. Sampah dari sebuah truk mereka buang di depan rumah dinas Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT.
Aksi mahasiswa ini digelar Jumat (17/6/2016) sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka mendatangi rumah dinas Firdaus MT di Jl Ayani Pekanbaru. Aksi mahasiswa ini sebagai bentuk protes terhadap Pemkot Pekanbaru yang mereka nilai gagal mengatasi masalah sampah.
Belasan mahasiswa sejak siang memungut sampah yang berserakan di Pekanbaru. Sampah yang mereka kumpulkan dalam truk itu lantas mereka bawa ke depan rumah Firdaus MT.
Pihak Satpol PP dan kepolisian yang berada di lokasi tidak bisa berbuat banyak. Mereka membiarkan aksi mahasiswa yang sengaja membuang sampah di depan rumah politikus Partai Demokrat itu. Truk yang telah berisikan sampah, berhenti persis di depan rumah tersebut. Bak truk terbuka dan sampah dibuang di sana.
"Biar Wali Kota juga merasakan baunya sampah. Wali Kota sudah gagal dalam pengelolaan kebersihan di Pekanbaru. Sampah saat ini berserakan di seluruh kawasan kota," kata Dwi Agus Putra Korlap KAHMI dalam orasinya.
Mahasiswa menilai, baru kali ini kota Pekanbaru menjadi ladang sampah paling parah dalam sejarah. Sehingga mahasiswa menilai, Firdaus sudah tak layak untuk memimpin kembali jadi wali kota.
Ketika sampah diserakan mahasiswa di depan rumah tersebut, ternyata ada acara buka bersama. Ini terlihat ramainya para undangan memasuki rumah dinas wali kota.
Para undangan hadir dengan mengenakan baju melayu. Mereka tampak cuek walau rumah tersebut didemo mahasiswa. Begitu juga Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT juga tidak terlihat di sana.
Usai membuang sampah, mahasiswa membubarkan diri dengan tertib.
Sumber : http://news.detik.com
0 Response to "Mahasiswa Demo Taruh Sampah di Depan Rumah Dinas Wali Kota Pekanbaru"
Post a Comment