Pengedar Uang Palsu Kabur saat Dikepung Massa di Bengkulu


BENGKULU - Dua Terduga pengedar uang palsu (upal) melarikan diri saat hendak ditangkap warga di Desa Simpang Tiga Ngalam, Kecamatan Air Periukan, Seluma, Bengkulu, Senin (23/5/2016).
Kedua pelaku dapat melarikan diri saat massa lengah. Pelaku meninggalkan mobil yang mereka tumpangi merk Suzuki Ertiga dengan nomor polisi BD 1645 CD.
Informasi terhimpun Kompas.com, pada pukul 08.30 WIB, pelaku yang berjumlah dua orang mengendarai mobil Suzuki Ertiga berhenti di warung milik Tri Beva (23), warga Desa Simpang Tiga Ngalam, Kecamatan Air Periukan, Seluma. Salah satu pelaku hendak membeli rokok sebanyak sembilan bungkus.
Tri merasa curiga dengan uang yang diterimanya dan langsung mengeceknya, karena korban mengerti ciri-ciri uang palsu. Mengetahui uang tersebut palsu, Tri kemudian memanggil warga lain dan mengepung kedua pelaku.
Namun kedua pelaku dapat melepaskan diri dari kerumunan warga menuju Kota Bengkulu.
"Saat ini, pelaku masih dalam buruan petugas dan barang bukti telah diamankan di Mapolsek Sukaraja," jelas Kapolres Seluma AKBP Joko Sadono.
Barang bukti yang diamankan, yaitu tiga lembar uang pecahan seratus ribu, satu unit mobil dan sembilan bungkus rokok.

Sumber: http://regional.kompas.com



Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Pengedar Uang Palsu Kabur saat Dikepung Massa di Bengkulu"

Post a Comment

Sumber Lain