Ahok hentikan sementara aktivitas Lucy in The Sky



JAKARTA- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok memerintahkan pemilik kafe Lucy In The Sky di Sudirman Mansion berhenti beroperasi sementara sampai mereka memasang peredam suara.

Namun ketika ditanya apakah dia akan melakukan peninjauan langsung, mantan Bupati Belitung Timur ini merasa tidak perlu melakukannya.

"Kita soal kafe Lucy in The Sky sudah paksa dihentikan (operasi), kalau tidak pasang peredam tidak boleh," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (13/5).

Untuk diketahui, aktivitas kafe Lucy In The Sky di Sudirman Mansion menuai kritik dari penghuni apartemen. Mereka komplain lantaran aktivitas kafe yang mengganggu kenyamanan. Persoalan ini juga mendapat perhatian Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.

Melalui akun instagramnya, @sandiuno, dia mengkritik pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Menurutnya, permasalahan musik bising yang dirasakan oleh warga apartemen Sudirman Mansion belum terselesaikan.

Ini berbanding terbalik dengan pernyataan Basuki yang menganggap masalah ini sudah usai.

"Saya mengikuti perkembangan Sudirman Mansion versus Lucy In The Sky. Jelas ada sebuah penyimpangan dalam administrasi dan protokol komunikasi dalam pemerintahan kita.

Ada seorang Lurah, dan Gubernur kita mengatakan masalah itu sudah selesai, tetapi teman saya yang tinggal di Sudirman Mansion berkata pada saya bahwa tidak ada kesepakatan," jelasnya menggunakan bahasa inggris.

Berdasarkan informasi yang didapat dari temannya, pengusaha muda ini mengungkapkan, kafe Lucy In The Sky tidak memiliki izin operasi. Bahkan pertemuan yang dilakukan dua hari lalu, Selasa (10/5), pihak
Kelurahan Senayan melakukan kesepakatan sepihak.

"Pengacara Sudirman Mansion bahkan menyatakan Lurah telah berbohong. Jadi bagaimana Gubernur kita menyimpulkan bahwa situasi sudah diselesaikan? Tidakkah dia mengecek ke pihak apartemen? Faktanya, saya baru saja mengunjungi Sudirman Mansion dan mereka memasang banner baru menyebut Lucy dengan sebutan Tirani Borjuis," terangnya.

Sandi mempertanyakan birokrasi di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hingga akhirnya informasi yang masuk ke pimpinan keliru. Hingga terbangun persepsi masyarakat birokrasi di Jakarta dapat mengizinkan satu kafe atau klub malam dapat beroperasi hingga pagi.

"Beberapa orang berkata pada saya bahwa Jakarta adalah satu-satunya kota metropolitan yang mengizinkan kelab beroperasi tanpa pengawasan hingga pagi, memainkan musik keras di area permukiman warga. Apakah tidak ada penegakan hukum? Apakah Lucy punya izin untuk membuat kegaduhan? Saya bertanya-tanya," tutupnya.

Sumber: http://www.merdeka.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Ahok hentikan sementara aktivitas Lucy in The Sky"

Post a Comment

Sumber Lain