Jakarta - Pihak Transjakarta membantu kepolisian untuk menangkap dan mengungkap kasus pengeroyokan terhadap penumpang bernama Andrew Budikusuma melalui CCTV. Dari situ terlihat pelaku naik TransJ dari Halte Semanggi.
"Dalam bus terdapat CCTV yang memperlihatkan kejadian dalam halte mulai dari Halte Semanggi sampai di JCC," ujar Direktur Operasional TransJakarta, Daud Joseph saat ikut melihat rekonstruksi pengeroyokan Andrew di Halte JCC, Senayan, Jakarta, Sabtu (3/9/2016).
Dari hasil CCTV terlihat jelas pelaku naik dan turun di halte mana. Dari situlah polisi dapat dengan cepat menangkap pelaku hanya dalam 6 hari.
"Itu (CCTV) membantu kami dan kepolisian untuk bertindak cepat," kata Daud.
Daud berharap kasus ini tidak terulang kembali. Dia memastikan Transj menyediakan sarana-sarana penunjang dalam dua sisi yaitu infrastruktur dan pengamanan.
"Saya apresiasi polisi karena pelaku sudah ditangkap," tutur dia.
Dengan adanya kejadian ini, Daud meminta masyarakat untuk tidak takut dan tetap naik TransJ. Sebab hingga kini
"Hampir bulan Juli sampai Agustus ini sudah dalam 10 persen tren kenaikannya (penumpang). Selain koridir I juga terjadi kenaikan di koridor lain. Agustus ini ada 416 ribu penumpang," ucap Daud.
Pengeroyokan terhadap Andrew terjadi pada Jumat (26/8) malam. 5 Pelaku sudah ditangkap dan tadi pagi menjalani rekonstruksi.
Sumber : http://news.detik.com
0 Response to "Ada Kasus Pengeroyokan, Masyarakat Diminta Jangan Takut Naik TransJ"
Post a Comment