Jakarta – Elektabilitas Ahok sulit ditandingi oleh koalisi besar. Sekretaris Partai NasDem DKI Jakarta yang bernama Wibi Andrino mengungkapkan bahwa koalisi besar tidak bisa menjamin akan memiliki elektabilitas yang tinggi di dalam persaingan kursi DKI satu.
Menurutnya para koalisi besar itu akan sangat kesulitan untuk mengalahkan saingan mereka yaitu Basuki Tjahaja Purnama yang sering dipanggil dengan nama sebutan Ahok itu, kian hari elaktibilitas Ahok makin naik meski masih banyak isu miring yang dilempar kepadanya.
Kini NasDem bersama dengan Golkar dan
Hanura bertindak sebagai parpol pendukung petahana tinggal berfokus
menyiapkan sejumlah strategi pemenangan. “Sekarang kita semua hanya bisa
serahkan ke pak Ahok untuk strategi pemenangan,” jelas dia pada hari
Minggu tanggal 7 Agustus 2016.
Wibi juga mengatakan parpol pendukung
petahana bakal terus kompak dan bersatu dalam menghadapi persaingan.
“Sebenarnya kita menyambut dengan tangan terbuka bila kawan kita
memutuskan untuk bergabung mendukung petahana. Tapi bila ternyata
akhirnya memutuskan untuk bersaing dengan petahana itu juga bagus di
dalam pesta demokrasi DKI,” jelas dia.
Dalam waktu dekat dikabarkan bahwa enam
partai politik atau parpol akan menggelar pertemuan untuk memantapkan
koalisi pemilihan kepala daerah DKI Jakarta. Enam partai politik
tersebut, antara lain PDIP, Gerindra, PKS, Demokrat, PKB dan PAN.
Meski para koalisi besar tersebut ingin
bergabung untuk mengalahkan Ahok maka akan sangat sulit untuk dilakukan.
Banyak pengamat politik yang ikut angkat bicara bahwa elaktibilitas
Ahok sudah terlalu tinggi pada berbagai survey yang dilakukan oleh
lembaga survey terpecaya. Rata-rata hasil survey tersebut menyebutkan
bahwa para masyarakat ingin Ahok untuk kembali menjabat sebagai Gubernur
DKI Jakarta pada periode selanjutnya lebih dari 50 persen. Sedangkan
calon lain masih terlampau sedikit elaktibilitas mereka.
Para pengamat menganjurkan koalisi besar
tersebut untuk ikut mendukung Ahok daripada menghamburkan dana untuk
kampanye yang tidak sedikit apalagi untuk pemilihan daerah setingkat DKI
Jakarta.
Mereka menyayangkan sikap koalisi besar tersebut, alangkah
lebih baiknya jika dana kampanye yang besar tersebut digunakan untuk
amal maupun membantu pembangunan di Indonesia yang akan lebih
bermanfaat.
Sumber : http://temanahok.info
0 Response to "Elektabilitas Ahok Sulit Ditandingi oleh Koalisi Besar"
Post a Comment