Jakarta, Dari sekian banyak riset tentang pengaruh
rokok terhadap kerusakan DNA, yang satu ini mungkin yang paling menohok.
Kaitannya dengan kanker, mutasi genetik sudah terjadi tiap kali
seseorang menghisap 15 batang rokok.
Simpulan ini didapat setelah tim peneliti yang dipimpin Wellcome Trust Sanger Institute, Cambridge Inggris melakukan analisis genetik terhadap genome yang dimiliki sejumlah pasien kanker sebanyak 60 kali untuk memastikan tak ada mutasi yang terlewat, bahkan sekecil apapun.
Yang disasar adalah pasien kanker paru dan kanker kulit (melanoma). Kedua kanker ini lumrah ditemukan pada penduduk negara maju.
Baca juga: Lagi, Bukti Terbaru Merokok Memang Merusak Kualitas Sperma
Simpulan ini didapat setelah tim peneliti yang dipimpin Wellcome Trust Sanger Institute, Cambridge Inggris melakukan analisis genetik terhadap genome yang dimiliki sejumlah pasien kanker sebanyak 60 kali untuk memastikan tak ada mutasi yang terlewat, bahkan sekecil apapun.
Yang disasar adalah pasien kanker paru dan kanker kulit (melanoma). Kedua kanker ini lumrah ditemukan pada penduduk negara maju.
Baca juga: Lagi, Bukti Terbaru Merokok Memang Merusak Kualitas Sperma
Dari
situ teridentifikasi sebanyak 22.910 mutasi DNA di sel paru-paru pasien
yang diduga berkaitan dengan bahan kimia dalam rokok. Sedangkan pada
pasien melanoma ganas, peneliti menemukan 33.345 mutasi genetik spesifik
yang dikaitkan dengan paparan terhadap sinar matahari.
"Jika dirata-rata, kami bisa katakan bahwa satu mutasi pada genome ini terjadi tiap pasien menghisap 15 batang rokok," simpul ketua tim peneliti, Dr Peter Campbell seperti dilaporkan Nature.
Campbell mengatakan, temuan ini juga menjawab pertanyaan apakah karsinogen (pemicu kanker) memicu mutasi secara langsung ataukah mempengaruhi fungsi mekanisme perbaikan DNA.
"Jika dirata-rata, kami bisa katakan bahwa satu mutasi pada genome ini terjadi tiap pasien menghisap 15 batang rokok," simpul ketua tim peneliti, Dr Peter Campbell seperti dilaporkan Nature.
Campbell mengatakan, temuan ini juga menjawab pertanyaan apakah karsinogen (pemicu kanker) memicu mutasi secara langsung ataukah mempengaruhi fungsi mekanisme perbaikan DNA.
Faktanya, sebagian besar mutasi yang terjadi merupakan
substitusi DNA yang berbasis tunggal dan berkaitan langsung dengan efek
karsinogenik dari rokok dan sinar matahari. Artinya, kedua kanker ini
bisa dicegah.
Peneliti berharap temuan ini akan membantu mereka memahami penyebab kanker secara spesifik dan mengembangkan pengobatan baru.
"Dengan mengidentifikasi seluruh gen yang berkaitan dengan kanker ini, harapan kami bisa mengembangkan obat baru yang bisa menyasar gen-gen termutasi yang spesifik, termasuk menentukan pasien mana yang akan diuntungkan dengan pengobatan itu," tutup Campbell.
Baca juga: Anak Bisa Kena Penyakit Genetik Gara-gara Ortunya Merokok
(lll/vit)
Peneliti berharap temuan ini akan membantu mereka memahami penyebab kanker secara spesifik dan mengembangkan pengobatan baru.
"Dengan mengidentifikasi seluruh gen yang berkaitan dengan kanker ini, harapan kami bisa mengembangkan obat baru yang bisa menyasar gen-gen termutasi yang spesifik, termasuk menentukan pasien mana yang akan diuntungkan dengan pengobatan itu," tutup Campbell.
Baca juga: Anak Bisa Kena Penyakit Genetik Gara-gara Ortunya Merokok
(lll/vit)
Sumber : http://health.detik.com
0 Response to "Studi: Hanya dengan Hisap 15 Batang Rokok Sudah Bisa Merusak DNA"
Post a Comment