Relawan Penghitung KTP Teman Ahok Mayoritas Mahasiswa, Tak Dibayar


Jakarta - Teman Ahok menggelar verifikasi dan penghitungan manual KTP dukungan hari ini. Mayoritas relawan yang ikut kegiatan hari ini berstatus mahasiswa.

"Mereka kebanyakan mahasiswa. Ada yang baru lulus juga," kata Jubir Teman Ahok Amalia Ayuningtyas kepada wartawan di Markas Teman Ahok, Graha Pejaten, Jakarta, Rabu (29/6/2016).



Amalia mengatakan para verifikator hari ini adalah relawan yang sudah sejak awal bergabung dengan Teman Ahok. Para mahasiswa ini, masih kata Amalia, sudah meluangkan waktu untuk kegiatan penghitungan hari ini.

"Mereka sudah alokasikan waktu mereka untuk jadi relawan. Jadi mereka sudah sengaja meluangkan waktunya," kata Amalia menjawab pertanyaan apakah para relawan tak punya kegiatan lain hari ini.

Diwawancara terpisah, Koordinator Teman Ahok Singgi Widyastomo menegaskan para relawan yang hadir hari ini tak dibayar. Ada sekitar 140 relawan yang ikut kegiatan hari ini, dan semuanya tak mendapat bayaran.

"Nggak, nggak ada (bayaran)," ujar Singgih.


Para relawan yang datang hari ini diundang Teman Ahok untuk melakukan penghitungan manual tanpa upah. Tak juga terlihat ada kegiatan makan minum para relawan.

"Kalau relawan mal kita kasih operasional, kan Rp 50 ribu perhari. Tapi kalau di sini enggak, kita cuma undang aja," ujar Singgih.

Proses penghitungan KTP dimulai sejak pukul 11.00 WIB pagi tadi dan direncanakan selesai petang ini

Sumber : http://news.detik.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Relawan Penghitung KTP Teman Ahok Mayoritas Mahasiswa, Tak Dibayar"

Post a Comment

Sumber Lain