Polisi korban kerusuhan Lapas Gorontalo menjalani operasi bedah


GORONTALO- Bripda Mohammad Kurniawan Noho (20), anggota Satuan Sabara Polres Limboto, Gorontalo, menjadi korban kerusuhan Lapas Gorontalo. Dia mengalami luka robek di kaki kanan dan kiri. Saat ini korban menjalani operasi bedah di Rumah Sakit Umum Daerah Aloei Saboe.

"Saat ini korban di rawat di RS AS di ruangan IRD tindakan bedah," kata Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Bagus Santoso kepada merdeka.com, Rabu (1/6).

Korban mengalami luka robek di bagian kaki kanan dan kiri, dengan ukuran luka tusuk sebelah kanan 25 sentimeter, sebelah kiri berukuran empat sentimeter, serta luka robek sebelah kiri bagian bawah ukuran 0,5 sentimeter.

Sementara itu, tersangka penganiayaan Edie Nurkamiden sudah diamankan di Polda Gorontalo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kondisi lapas saat ini sudah kondusif, setelah sebelumnya Kapolda Gorontalo memimpin negosiasi kepada para napi.

Dalam negosiasi tersebut diperoleh kesepakatan bahwa Edie Nurkamiden diamankan dan dilakukan pemeriksaan di Polda Gorontalo.

Untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang kembali, personel Brimob dan Sabhara Polda Gorontalo dibantu Personel Polres Gorontalo, Gorontalo Kota dan Bine Bolango berjaga di lokasi.

"Kapolda, Wakapolda dan pejabat utama Polda Gorontalo masih berada di lapas kelas IIA Gorontalo untuk memantau perkembangan situasi," terang bagus.
[cob]

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Polisi korban kerusuhan Lapas Gorontalo menjalani operasi bedah"

Post a Comment

Sumber Lain