Menangis Lagi, Messi Sang Peraih Lima Kali Ballon d'Or


Jakarta - Raut wajah Lionel Messi menyiratkan segalanya. Di bangku cadangan tim nasional Argentina, ia hanya bisa terperangah dengan sorot mata yang menunjukkan duka.

Bintang Barcelona yang telah memenangi semua gelar di level klub, sang peraih lima kali Ballon d'Or, itu baru saja gagal di partai final.

Padahal segala cara ia lakukan. Mulai dari membangkitkan semangat rekan-rekan setimnya, sampai berjanji takkan memotong janggut. Ya, pemain yang digadang-gadang sebagai terbaik sepanjang masa itu bahkan sampai percaya tahayul demi sebuah piala.

Kegagalan terbaru ditorehkan Messi saat Argentina ditundukkan Chile melalui babak adu penalti di final Copa America Centenario, Senin (27/6).

Tak hanya gagal memberikan negaranya gelar juara, Messi juga mendapat sorotan karena gagal menjadi algojo dalam drama adu penalti. Padahal ia dipercaya sebagai penendang pertama.

Kekalahan ini memperpanjang catatan buruk dirinya saat tampil bersama Argentina. Sejak debut pada 2005 silam, pemain Barcelona itu gagal di final Piala Dunia, Copa America, dan Copa America Centenario bersama Tim Tango.

Messi sebenarnya telah tampil di enam turnamen internasional bersama negaranya, yaitu tiga gelaran Copa America dan Piala Dunia.

Di pentas Piala Dunia, ia bermain pada gelaran tahun 2006, 2010, dan 2014. Sementara untuk Copa America Messi telah berpartisipasi pada 2007, 2011, dan 2015.

Pada Piala Dunia 2006, Messi yang belum menjadi pilihan utama Argentinya hanya mampu membawa negaranya mencapai babak perempat final. Mereka harus kalah di tangan Jerman melalui babak adu penalti setelah bermain imbang 1-1.

Empat tahun berselang, kekalahan atas musuh yang sama kembali diderita Messi. Pemain berusia 29 tahun itu tak mampu membawa timnasnya melaju ke babak semifinal, setelah Miroslav Klose dan kawan-kawan membungkam mereka dengan skor telak 4-0.

Ketidakmampuan Messi membawa trofi juara ke kampung halaman juga terjadi di Piala Dunia 2014 Brasil. Walau berhasil melaju hingga ke final, Messi dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan Der Panser dengan skor tipis 1-0.

Catatan buruk Messi bersama negaranya juga tertulis di ajang Copa America. Pada penampilan perdananya di turnamen itu 2007 silam, Messi tak mampu meraih gelar juara yang sudah di depan mata karena Argentina dikalahkan Brasil dengan skor 3-0 di babak Final.

Ketika menjadi tuan rumah empat tahun berselang, Argentina juga kembali tak mampu meraih gelar juara Copa America. Dibawah asuhan Diego Maradona saat itu, Messi dan kawan-kawan hanya mampu melaju hingga babak perempatfinal, sebelum mereka dikalahkan Uruguay dalam drama adu penalti.

Nasib buruk Messi bersama negaranya kembali terjadi pada Copa America tahun lalu.

Walau berhasil membawa Tim Tango hingga babak final, Messi yang sudah menjadi kapten timnas tahun lalu harus puas dengan status runner-up setelah ia dan kawan-kawan dikalahkan tuan rumah Chile dengan skor 1-4 di babak adu penalti.

Penantian Messi untuk menjadi juara bersama timnasnya harus kembali diperpanjang. Entah kapan pencetak gol terbanyak Argentina sepanjang sejarah itu dapat membawa trofi ke negaranya.

Mungkin pada Piala Dunia 2018, atau Copa America 2019. Tapi untuk kali ini, Messi hanya bisa terperangah dan tertunduk lesu.

Sumber : http://www.cnnindonesia.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Menangis Lagi, Messi Sang Peraih Lima Kali Ballon d'Or"

Post a Comment

Sumber Lain