Namun berbeda dengan tarling pada umumnya, Dedi tidak pernah memberitahukan di mana akan melaksanakan salat sunah tarawih itu.
"Dari dulu saya punya tradisi tarling tidak protokoler dengan memberi tahu sebelumnya. Saya tidak suka, karena kalau begitu seolah ada pengerahan massa biar masjid penuh. Saya lebih suka spontanitas saja," jelas Dedi kepada detikcom, Rabu (8/6/2016).
Pada tahun ini tarling yang dilakukan Dedi terasa lebih spesial. Pasalnya mulai tahun ini Dedi membawa 'hadiah' bagi mereka yang melaksanakan solat tarawih berupa makan mie ayam gratis.
Dedi mengaku sengaja menyediakan mie ayam gratis bagi jamaah yang baru selesai solat tarawih. Hal tersebut adalah hadiah karena telah berlaku tertib selama mengikuti salat tarawih dari awal hingga akhir.
"Kalau masjid penuh berarti jamaah-nya tertib mengikuti solat dari awal sampai akhir, dan apresiasinya kita beri hadiah bisa makan mie ayam gratis," tuturnya.
Selain itu keberadaan tukang mie ayam yang membawa dagangannya pada mobil boks akan menjadi daya tarik tersendiri jika masjid sepi dari jamaah yang salat tarawih.
"Kalau masjid sepi kita umumkan saja supaya warga terutama anak-anak mau salat di masjid nanti dapat mie ayam gratis. Tujuan kita agar anak-anak mulai terdidik sejak dini untuk salat tarawih dengan tertib di masjid, dari pada main gak karuan," ucapnya.
Setiap tarling Dedi akan membawa mobil boks berisi sekira 500 porsi mie ayam yang disajikan langsung selagi hangat. Mie ayam tersebut akan diberikan terhadap jamaah yang baru keluar masjid usai mengikuti salat tarawih, jika masih sisa maka masyarakat umum pun bisa ikut menikmatinya.
Bupati yang akrab disapa Kang Dedi ini menjamin mie ayam yang diberikannya itu sehat juga terjamin tanpa boraks dan formalin karena sebelumnya telah diperiksa oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta.
Meski gratis, namun tampilan mie ayam tersebut terbilang mewah dengan disajikan bersama bakso menggunakan mangkuk dan sumpit yang bisa langsung dibuang. Soal rasa, mie ayam ini pun tak usah diragukan lagi karena berasal dari jongko Mie Ayam Pedo yang telah memiliki banyak cabang di Kabupaten Purwakarta dan daerah lainnya.
Sumber : http://news.detik.com
AV>
0 Response to "Bupati Dedi, Tarling Spontan dan 'Hadiah' Mie Ayam bagi Warga yang Ikut Salat"
Post a Comment