Santa Clara - Setahun silam, Argentina dikalahkan Chile di final Copa America. Kini, ketika kedua kesebelasan bertemu lagi, kubu Argentina mengklaim bahwa ini bukanlah laga balas dendam.
Di Stadion Nacional, Santiago, Chile, 4 Juli 2015, Chile dan Argentina bertarung selama 120 menit dengan tidak ada satu pun kesebelasan sukses mencetak gol. Maka, pemenang pertandingan pun harus ditentukan lewat adu penalti.
Dalam adu penalti, empat penendang Chile --Matias Fernandez, Arturo Vidal, Charles Aranguiz, dan Alexis Sanchez-- semuanya sukses. Sementara, dari tiga penendang penalti Argentina, hanya Lionel Messi yang sukses. Dua penendang Argentina lainnya, yakni Gonzalo Higuain dan Ever Banega, gagal.
Chile pun tampil sebagai juara setelah menang 4-1 di adu penalti tersebut. Chile pun meraih gelar juara pertama mereka di Copa America. Sementara, Argentina harus menunggu lebih lama lagi untuk memenangi trofi yang terakhir kali mereka raih pada 1993.
Di perhelatan Copa America Centenario tahun ini, Argentina dan Chile berada di satu grup. Bersama dengan Panama dan Bolivia, kedua kesebelasan harus bertarung memperebutkan dua tiket untuk lolos dari Grup D.
Selasa (7/6/2016) pagi WIB, Argentina akan mengawali perjalanan mereka dengan menghadapi Chile di Stadion Levi's, Santa Clara. Pelatih Argentina, Gerardo Martino, menolak label 'laga balas dendam' yang disematkan untuk timnya, kendati pun ia berulang kali mendapatkan pertanyaan menyoal "balas dendam" itu. "Kami sering ditanyai apakah ini laga balasan atau bukan," ujar Martino seperti dilansir Soccerway. "Final Copa America sudah berlangsung setahun lalu.
Chile menang lewat penalti. Tidak satu laga final sekali pun memberikan kans bagi kami untuk balas dendam, hanya memberikan kami sebuah kesempatan lain," kata Martino. Argentina kemungkinan tidak akan diperkuat oleh Lionel Messi dalam laga tersebut. Bintang 'Tim Tango' itu dikabarkan masih belum pulih dari cedera punggung, yang ia terima pada laga ujicoba melawan Honduras.
Kemungkinan besar, posisi Messi di dalam starting XI akan digantikan oleh Nicolas Gaitan. (roz/mfi)
Sumber : http://sport.detik.com
0 Response to "Argentina vs Chile: Bukan Laga Balas Dendam untuk 'Tim Tango'"
Post a Comment