Betapa Indahnya Toleransi Antar Umat Beragama Di Istiqlal Dan Katedral



Jakarta - Misa Natal yang dilaksanakan pagi tadi di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, selesai dilaksanakan dan para jemaat berangsur kembali ke rumah masing-masing. Menjelang siang, giliran Masjid Istiqlal yang ramai jemaah karena bertepatan dengan jadwal salat Jumat.

Misal Natal berlangsung tertib dan aman. Bahkan pengurus masjid dan gereja saling membantu dalam mendukung kegiatan yang ada.

Misalnya saja saat misa tadi pagi, halaman Gereja Katedral dipenuhi oleh kendaraan jemaat. Karena halaman gereja terbatas, akhirnya pengurus Masjid Istiqlal membantu menyediakan parkir masjid untuk kendaraan jemaat Katedral.

"Kendaraan jemaat kalau di Katedral penuh sebagian pada parkir di Istiqlal. Biasanya juga gitu kalau hari Minggu ada kegiatan di gereja dan parkiran penuh pada parkir di sini," ucap seorang polisi yang bertugas di Masjid Istiqlal kepada detikcom, Jalan Taman Wijaya Kusuma, Jakarta Pusat, Jumat (25/10/2015). Letak Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral berseberangan, dipisahkan Jalan Banteng Barat.

 Selain itu, pengurus gereja juga mengecilkan volume speaker yang melantunkan kidung doa-doa ketika azan dan ayat suci Alquran berkumandang di Istiqlal. Kidung doa dan nyanyian memang terdengar melalui pengeras suara saat dan setelah misa. Namun saat salat Jumat akan dimulai, tidak terdengar nyanyian dan doa dari pengeras suara di gereja.

Berdasarkan informasi dari pihak Katedral, misa digelar 5 kali yaitu pukul 06.00 WIB, kemudian, misa kedua pukul 07.30 WIB dan misa ketiga pada pukul 09.00 WIB. Misa keempat pukul 11.00 WIB. Misa terakhir dilangsungkan pada 18.00 WIB.

Sumber : www.detik.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Betapa Indahnya Toleransi Antar Umat Beragama Di Istiqlal Dan Katedral"

Post a Comment

Sumber Lain