Tak Lindungi Sekutu NATO, Trump Bakal Buat Putin Senang


CLEVELAND - Calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik; Donald Trump, menuai banyak kecaman atas komentarnya yang menolak melindungi sekutu NATO jika dia jadi Presiden AS. Sikap Donald Trump ini dinilai akan membuat “musuh” AS, Presiden Rusia Vladimir Putin senang.

Donald Trump mengancam tidak akan melindungi para sekutu NATO karena kontribusi mereka terhadap anggaran NATO tidak adil atau tidak sepadan.

”Kita bicara tentang negara yang melakukannya dengan sangat baik. Maka ya, saya akan benar-benar siap untuk memberitahu negara-negara (sekutu NATO), ‘Selamat, Anda akan membela diri’,” kata Donald Trump selama wawancara dengan The New York Times.
 
Capres yang merupakan sosok miliarder AS ini hanya akan membela sekutu NATO yang memenuhi kewajiban finansial mereka.

Pemimpin Senat AS, Mitch McConnell, menyebut Trump sebagai “kesalahan” rookie. Rookie merupakan istilah untuk prajurit baru atau calon pemimpin.

“Saya tidak berpikir ada orang yang akan dipilih untuk menjadi menteri pertahanan atau sekretaris negara yang akan memiliki pandangan yang berbeda dari pemilihnya sendiri,” katanya.

Dua senator Partai Republik yang tak hadiri konvensi mengutuk komentar Donald Trump. Mereka menyerukan Kongres AS untuk tidak mengikuti langkah Donald Trump jika dia menjadi komandan tertinggi.

”Ketika (Presiden Rusia Vladimir) Putin menghidupkan agresi gaya-Soviet dan ancaman kekerasan (militan) Islam membayangi kota-kota Eropa dan Amerika, AS berdiri dengan sekutu NATO kami,” kata  Senator Partai Republik Ben Sasse, dalam sebuah pernyataan menentang komentar Trump.

Senator Lindsey Graham, menuduh Trump memenuhi tuntutan Presiden Putin. ”Saya hanya bisa membayangkan bagaimana sekutu kami di NATO, khususnya negara-negara Balkan, harus merasa setelah membaca komentar dari Trump. Saya 100 persen yakin bagaimana Presiden Rusia, Putin, merasa bahwa dia orang yang sangat bahagia,” ujar Graham.

”Jika Trump serius ingin menjadi komandan tertinggi, dia perlu lebih memahami pekerjaan, yaitu untuk memberikan kepemimpinan untuk Amerika Serikat dan dunia yang bebas,” kata Graham.

Mantan pilot Angkatan Udara AS yang juga politisi Partai Republik, Adam Kinzinger, mengatakan kepada ABC News, Jumat (22/7/2016), bahwa dia sangat terganggu dengan komentar Trump tentang NATO.

”Untuk melindungi Amerika, pertama yang Anda harus miliki (adalah) aliansi yang kuat,” katanya. ”Aliansi ini telah mencegah 60 tahun dari perang,” imbuh dia.

Menurutnya, komentar Trump, ”konyol dan sembrono”. Dia juga menyindir Trump tak mengerti kebijakan luar negeri.

Tim kampanye Hillary Clinton—musuh politik Trump—ikut mengecam pernyataan Trump. Kubu Hillary juga menuduh Trump hanya menyenangkan Putin.


”Selama kampanye ini, Trump telah menunjukkan daya tarik yang aneh dan kadang-kadang obsequious yang kuat dengan (pemimpin) Rusia, Vladimir Putin,” kata penasihat senior Hillary Jake Sullivan.

Sumber : http://international.sindonews.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Tak Lindungi Sekutu NATO, Trump Bakal Buat Putin Senang"

Post a Comment

Sumber Lain