Kapolri Tito Minta Polisi se-Indonesia tak Arogan dan Berbelit-belit


Jakarta - Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Pol Tito Karnavian, pagi ini mengumpulkan seluruh Kapolda se-Indonesia. Dalam hal ini, dirinya mengharap seluruh jajaran kepolisian di Indonesia memberikan pelayan terbaik bagi masyarakat.

Menurut Tito, hal ini sesuai dengan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar Polri dapat meningkatkan pelayanannya terhadap masyarakat.

"Apa yang menjadi persepsi publik di media dan jadi perhatian Pak Tito dengan masalah hal yang terungkap di medsos. Ditugaskan kepada seluruh Kapolda untuk lebih mencermati persepsi publik yang disampaikan masyarakat kepada Polri. Ini menyangkut trust publik yang tentu harus dipelihara oleh seluruh jajaran, termasuk Kapolda, Kapolres," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar, usai acara tersebut di Mabes Polri, Jumat (15/7).

Selain itu, kata Boy, Kapolri ingin dalam pembagian tugas di instansinya lebih efektif dalam pelayanan masyarakat. Berkaitan dengan pelaksanaan program prioritas dan dilanjutkan dengan penyampaian Wakapolri agar ke depan lebih efektif dan berhasil dalam pelaksanaannya.

"Ini telah dilakukan pembagian tugas kepada seluruh pejabat utama. Pelaksanaan program prioritas ini dipimpin bapak Irwasum, termasuk melibatkan pelaksanaan program dari masing-masing bagian melibatkan kepala badan, baik kepala Bareskrim, Kabarhakam," jelas Boy.

"Demikian juga Kalemdikpol. Semua dilibatkan sebagai kepala program. Di sana ada kegiatan yang melibatkan para pati polri lainnya," sambungnya.

Dalam hal ini, lanjutnya, Kapolri mengharapkan adanya pendekatan kepada masyarakat, bukan dengan tindakan tegas atau penangkapan. Namun, lebih mengedapankan tindakan persuasif.

"Pak Tito memberikan atensi agar penindakan yang kontraproduktif seperti arogansi di lapangan, tindakan yang berbelit-belit, dalam proses pelayanan publik diharapkan bisa kita tekan. Ini berkaitan dengan reformasi kultural yang diharapkan Pak Tito kepada seluruh jajaran agar menjadi atensi," ujarnya.

"Pada prinsipnya, pelaksanaan ini di seluruh Polda. Baik itu juga bukan hanya Polda, tapi Mabes Polri dan seluruh Polda. Jadi Mabes Polri juga dan Polres seluruh Indonesia, terkait reformasi kultural terutama, menurut Pak Tito sangat penting," pungkasnya.

Sumber : http://www.merdeka.com

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "Kapolri Tito Minta Polisi se-Indonesia tak Arogan dan Berbelit-belit"

Post a Comment

Sumber Lain