'Penyair penis' Myanmar diganjar enam bulan penjara

Pihak berwenang Myanmar belakangan ini makin meningkatnya pengawasan atas media sosial.

MYANMAR- Seorang penulis di Myanmar diganjar hukuman enam bulan penjara karena puisinya mengisyaratkan dia mentato gambar mantan presiden Myanmar di penisnya.

Maung Sungkha didakwa dengan pencemaran nama baik lewat internet setelah menerbitkan puisi imajinatif tentang penisnya yang ditato dengan gambar Thein Sein di Facebook.

Dikenal sebagai 'penyair penis', pria berusia 24 tahun tersebut akan segera dibebaskan dari penjara karena sudah ditahan selama enam bulan lebih.

Pihak berwenang Myanmar belakangan ini makin meningkatnya pengawasan atas media sosial dan memprosesnya secara hukum jika mengkritik pemerintah.

Dalam wawancara dengan BBC, pekan lalu, Sungkha menegaskan puisinya terbuka untuk interpretasi bebas.

"Terserah pada pembaca apakah itu merujuk pada Thein Sein. Begitu diterbitkan oleh penyair, maka penafsirannya terserah pembaca."

Dia ditangkap pada November 2015 dan ditahan di Penjara Insein sambil pengadilannya berjalan.

Dalam puisinya dia menulis istrinya jijik dengan tato bergambar presiden di penisnya, namun menegaskan kenyataannya dia tidak punya istri dan juga tidak punya tato.

Sumber: http://www.bbc.com

AV>

Berlangganan Berita Terbaru:

0 Response to "'Penyair penis' Myanmar diganjar enam bulan penjara"

Post a Comment

Sumber Lain