JAKARTA - Tiga teroris dipastikan berhasil melarikan diri saat baku tembak yang diduga menewaskan gembong teroris paling dicari Santoso alias Abu Wardah dan Basri alias Bagong.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan, lolosnya tiga teroris yang terdiri dua perempuan dan seorang laki-laki karena petugas fokus terhadap Santoso dan Basri yang dinilai memegang senjata dan dianggap berbahaya.
"Yang berbahaya itu yang bawa senjata, yang lain yang tidak bersenjata, perempuan lari, itu bukan prioritas utama," papar Tito di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (19/7/2016).
Sementara Kapolda Sulawesi Tengah, Brigjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan, lolosnya tiga teroris lantaran saat itu suasananya mendung. Selain itu posisi para pelaku berada di pinggir kali dan dua orang diduga Santoso dan Basri aktif melakukan perlawanan.
"Kita tembak dua. Yang tiganya belum bisa ditangkap, jadi melarikan diri," tambahnya.
Tito Karnavian mengaku keberhasilan melumpuhkan dua gembong teroris paling dicari tersebut dianggap keberhasilan tim Tinombala yang terdiri dari anggota Polri dan TNI.
Sumber : http://nasional.sindonews.com
0 Response to " Ini Kronologi Tewasnya Santoso"
Post a Comment