TANGERANG - Kuasa hukum terdakwa Rahmat Alim merasa aneh dengan cepatnya perubahan keterangan saksi mahkota Rahmat Arifin. Namun, kuasa hukum terdakwa pembunuh Enno Parihah itu tak mau berspekulasi penyebab saksi berubah pernyataannya secara mendadak.
“Kami tidak bisa bilang Arifin diintimidasi atau tidak. Tapi yang jelas aneh. Masa sih habis bersaksi di pengadilan terus besoknya dia koreksi lagi. Alasannya pun seperti dibuat-buat, anak kecil akan pukuli dia, aneh enggak," kata kuasa hukum Rahmat Alim, Selamat Tambunan kepada wartawan di PN Tangerang, Senin (13/6/2016).
Memang setelah memberikan keterangan bahwa isi BAP tidak benar, pada esok harinya, Arifin menarik kembali pernyataan tersebut. Bahkan Arifin menuliskan surat keterangan dibubuhi materai dan tandatangan bahwa kesaksiannya di sidang itu adalah bohong.
Kesaksian Arifin memang cukup mengejutkan, selain mengenal nama Dimas dengan ciri tompel di wajah, dia juga menyangkal bertemu Rahmat Alim di PT Polyta Global Mandiri di Kosambi, Kabupaten Tangerang saat malam kejadian.
Andri Wiranofa Kepala Seksi Pidana Umum Kejari Tangerang mengatakan, apa yang disampaikan dalam kesaksikan Arifin wajar saja untuk membela rekannya.
“Itu namanya strategi dari pengacara, kami tidak perlu ambil pusing, kita jalan terus. Dimas itu hanya alibi,” ungkap Andri. Terlebih, kata dia, ada air liur Alim di tubuh korban dan sidik jadi yang menempel di dinding lokasi kejadian.
Sumber: http://metro.sindonews.com
0 Response to "Kesaksian Aneh Saksi Mahkota, Ini Kata Kuasa Hukum Terdakwa"
Post a Comment